BukaLapak.com ~ Startup Bisnis yang Mempelopori Keamanan Transaksi Online

October 11, 2017
Image dari blog.bukalapak.com
Image dari blog.bukalapak.com
Perkembangan dunia e-commerce memang memberikan banyak kemudahan dalam hal
transaksi jual beli secara online. Namun semua perkembangan teknologi tentu memiliki sisi
lain berupa dampak negatif. Salah satu bentuk dampak negatif yang berasal dari
perkembangan e-commerce adalah maraknya penipuan yang terjadi dalam transaksi jual
beli online.
Transaksi online yang dilakukan tanpa proses tatap muka tentu membuka kesempatan yang
lebih besar bagi oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan tindak penipuan. Hal inilah
yang melatarbelakangi lahirnya berbagai startup inovatif yang berupaya untuk melindungi
pihak penjual dan pihak pembeli dalam sebuah transaksi online. Salah satu #startup tersebut adalah BukaLapak.com.

Kisah Dibalik Kesuksesan BukaLapak.com

BukaLapak.com saat ini telah menjadi salah satu situs terbesar di Indonesia yang mewadahi kegiatan transaksi jual beli barang secara online. Kesuksesan situs ini merupakan buah karya
dari seorang anak desa yang berasal dari Sragen, Jawa Tengah. Anak desa tersebut adalah Achmad Zaky. Kedua orang tua Zaky adalah guru di sebuah sekolah menengah. Sejak
kecil Zaky tak pernah bersentuhan dengan dunia wirausaha. Orang tuanya juga menginginkan
agar ia dapat bekerja di kantor pemerintahan, suatu profesi yang menjanjikan kestabilan
hidup.
Kecintaan Zaky pada dunia komputer telah dimulai sejak ia duduk di bangku sekolah dasar.
Saat itu sang ayah memfasilitasinya dengan komputer dan beragam buku programming,
seperti Basic and Fortran. Minat dan bakat di dunia #komputer akhirnya mendukung Zaky
untuk mengikuti beragam kompetisi komputer, salah satunya adalah kejuaraan komputer
tingkat nasional ketika ia duduk di bangku SMU. Zaky kemudian melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan mulai belajar terjun ke dunia wirausaha. Bermodalkan sejumlah tabungan dari berbagai kompetisi komputer yang ia ikuti, Zaky membuka sebuah
kedai mie sederhana pada tahun kedua studinya. Namun karena kurangnya pengalaman
dalam me-manage bisnis, kedai mie tersebut akhirnya gagal berkembang.
Kegagalan dalam bisnis kuliner tak membuat Zaky patah semangat. Bakat dan keahliannya
di bidang komputer kemudian ia manfaatkan untuk membuat software yang bernama Deft Technology. Pengembangan software tersebut membawa Zaky dan tim memenangkan
beberapa penghargaan. Setahun berselang, Zaky dan tim sepakat untuk membentuk sebuah perusahaan bernama Suitmedia (www.suitmedia.com), yang menawarkan jasa konsultasi dan
tim kreatif di bidang teknologi komputer.
Suitmedia membuat sebuah situs yang diberi nama BukaLapak sebagai bentuk portofolio
yang biasanya diperlihatkan kepada calon customer. Sungguh diluar dugaan, keberadaan BukaLapak ternyata menarik perhatian para investor dari Batavia Incubator (batavia-incubator.com). Ada peluang cemerlang yang ditawarkan oleh BukaLapak dalam sektor e-commerce Indonesia. Melihat peluang bisnis tersebut, Zaky akhirnya menjadikan BukaLapak sebagai salah satu full time project di bidang teknologi e-commerce Indonesia.

BukaLapak Mewadahi Transaksi Online secara Aman

Sekilas, BukaLapak.com memiliki konsep yang hampir sama dengan situs-situs lain yang memfasilitasi transaksi jual beli online di Indonesia. Namun ternyata sistem transaksi di BukaLapak.com di desain sedemikian rupa untuk menjaga keamanan pihak penjual maupun pembeli. Pihak penjual mendapat kesempatan untuk memasarkan segala produk jadi (non
jasa dan non franchise) yang dilengkapi dengan deskripsi dan foto produk.
Peraturan yang diterapkan BukaLapak.com pun cukup ketat, misalnya larangan copy paste
dari penjual lainnya serta larangan untuk mencantumkan alamat, nomor rekening dan kontak pribadi di BukaLapak.com. Dengan demikian seluruh proses transaksi dan pembayaran akan difasilitasi dan dijamin keamanannya oleh BukaLapak.com.
Proses pembayaran dari pihak pembeli akan difasilitasi oleh BukaLapak.com sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sistem ini mungkin lebih dikenal dengan istilah Marketplace C2C.
Setelah pembayaran selesai dilakukan, BukaLapak.com akan memberikan konfirmasi pada
pihak penjual untuk mengirimkan barang ke alamat pembeli. Setelah barang diterima oleh pembeli, BukaLapak.com akan melakukan pencairan dana untuk pihak penjual.
Rangkaian proses transaksi tersebut mudah dilakukan dengan mengikuti petunjuak yang
sudah disediakan BukaLapak.com. Selain itu, BukaLapak.com juga akan memberikan
 tindakan mediasi, banned akun atau pelaporan pada pihak berwajib terhadap penjual
yang melakukan penipuan dalam proses transaksi.
Saat ini BukaLapak.com telah berhasil memfasilitasi transaksi online harian senilai US$
43,000 (sekitar lima ratus juta rupiah). Sebuah angka fantastis untuk sebuah startup original
karya anak Indonesia. Semoga kesuksesan BukaLapak.com dapat menjadi acuan bagi putra-
putri bangsa lainnya untuk membuat beragam karya inovatif yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
Sebagai pelengkap berikut ini sebuah video mengenai startup BukaLapak yang bisa anda
simak.
Previous
Next Post »
0 Komentar